Just another free Blogger theme

"Ajar ilmu saking kamardikaning ati" di BLOGNYA Mas Tri Adi Susanto CGP 08

KEGIATAN PENDIDIKAN GURU PENGGERAK

  • Lokakarya
  • Pendampingan Individu

Sabtu, 07 Oktober 2023

AKSI NYATA

PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG BERTANGGUNGJAWAB DAN BERPIHAK PADA MURID DI KELAS V

SD N 1 MLOWOKARANGTALUN


OLEH : 

TRI ADI SUSANTO

CGP ANGKATAN 8 KELAS 38 A2

KAB. GROBOGAN

 

I.  PERISTIWA/FACT

A.  Latar Belakang

            Dari pengalaman kita bekerja kita pada institusi pendidikan, kita telah mengetahui bahwa dilema etika adalah hal berat yang harus dihadapi dari waktu ke waktu.  Ketika kita menghadapi situasi dilema etika, akan ada nilai-nilai kebajikan mendasari yang bertentangan seperti cinta dan kasih sayang, kebenaran, keadilan, kebebasan, persatuan, toleransi, tanggung jawab dan penghargaan akan hidup.

            Di SD Negeri 1 Mlowokarangtalun akan menghadapi Asesmen Nasional dalam hal ini ANBK, untuk itu diperlukan persiapan yang matang dari para murid. Diperlukan keseungguhan dalam pembelajaran karena selain juga harus menyampaikan materi sesuai target kurikulum juga harus diselingi dengan pembelajaran numerasi dan literasi.

B.  Alasan Melakukan Aksi Nyata

            Untuk membuat keputusan yang berpihak pada murid agar para murid bisa menghadapi ujian sekolah dengan baik maka CGP melakukan aksi nyata yaitu pengambilan keputusan yang bertanggung jawab dengan belajar tambahan bersama murid di sekolah untuk menghadapi ujian.

            Melalui sembilan langkah pengambilan keputusan yang bertanggung jawab CGP melaksanakan aksi nyata. Sesuai dengan tujuan pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara yaitu Tujuan pendidikan menurut Ki Haajar Dewantara menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai  keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai anggota masyarakat. Serta memenuhi kebutuhan belajar murid.

C.  Hasil Aksi Nyata Yang Dilakukan

Pengambilan Keputusan Di Kelas V yang berpihak pada murid

  1. Apa keputusan yang Anda ambil? Mengadakan belajar tambahan untuk menghadapi ANBK.
  2. Prinsip mana yang  Anda gunakan, dan mengapa? Prinsip yang saya gunakan adalah Berpikir Berbasis Hasil Akhir (Ends-Based Thinking)
  3. Mari kita terapkan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan pada studi kasus Anda.
    1. Apa nilai-nilai yang saling bertentangan dalam studi kasus tersebut? Nilai yang bertentangan dalam kasus tersebut adalah antara melaksanakan pembelajaran dengan variasi model/diferensiasi konten, proses dan produk dengan pemberian drill untuk persiapan ANBK. Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term) artinya keputusan ini berdampak pada jangka panjang untuk hasil ujiannya dan rapor pendidikan sekolah.
    2. Siapa yang terlibat dalam situasi tersebut? Kepala Sekolah, Guru (CGP), dan murid,
    3. Apa fakta-fakta yang relevan dengan situasi tersebut? Fakta yang relevan dengan kasus ini adalah adanya aturan PJJ. Murid membutuhkan pembelajaran secara drill untuk persiapan ujian.
    4. Mari kita lakukan pengujian benar atau salah terhadap situasi tersebut.

        Apakah ada aspek pelanggaran hukum dalam situasi tersebut? (Uji legal) Tidak ada kasus pelanggaran hukum.

        Apakah ada pelanggaran peraturan/kode etik profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi) Ada, pelanggaran peraturan untuk tidak melakukan drill karena pembelajaran seharusnya berbasis proyek dan menyenangkan yang berdiferensiasi.

        Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi) Ya, akan menjadi salah jika banyak waktu pembelajaran dilakukan secara drill.

        Apa yang anda rasakan bila keputusan Anda dipublikasikan di halaman depan orang banyak/koran? Apakah anda merasa nyaman? Ya, demi murid saya sudah melakukan dengan meminta rekomendasi kepada Kepala sekolah dan juga memberitahukan kepada orang tua.

        Kira-kira, apa keputusan yang akan diambil oleh panutan/idola Anda dalam situasi ini? Melaksanakan pembelajaran tambahan secara drill untuk persiapan ANBK.

  1. Jika situasinya adalah situasi dilema etika, paradigma mana yang terjadi pada situasi tersebut? Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term)
  2. Dari 3 prinsip penyelesaian dilema, prinsip mana yang akan dipakai? Berpikir Berbasis Hasil Akhir (Ends-Based Thinking)
  3. Apakah ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan  tidak terpikir sebelumnya untuk menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)? Ada, melaksanakan tambahan pelajaran secara drill di luar jam pelajaran bagi murid.
  4. Apa keputusan yang akan Anda ambil? Melaksanakan pembelajaran tambahan di kelas demi pembelajaran intrakurikuler tetap berjalan dan tidak mengurangi waktu efektif dan memberikan tambahan pelajaran secara drill di luar jam pelajaran.
  5. Coba lihat lagi keputusan Anda dan refleksikan. Keputusan yang saya ambil menurut saya sudah sesuai dengan mengedepankan kebutuhan dan kepentingan murid.

 

Hasil keputusan sudah dilaksanakan dengan baik, pelajaran tambahan dengan drill mengenai materi numerasi dan literai berjalan sesuai rencana sehingga murid lebih siap dalam menghadapi ANBK.

 

D.  Dokumentasi




  

II.  PERASAAN/FEELINGS

            Saya merasa bersemangat dan bahagia karena bisa membuat keputusan yang bertanggung jawab yang berpihak pada kepentingan murid.

III. PEMBELAJARAN/FINDING

            Pembelajaran yang saya dapat adalah saya bisa membuat keputusan yang berpihak pada murid dengan menerapkan 9 langkah pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.

Para murid dan orang tua juga senang dengan adanya pembelajaran untuk menghadapi ANBK.

            Hal yang perlu saya perbaiki adalah manage waktu, seharusnya lebih awal belajar bersama dalam persiapan menghadapi ANBK sehingga murid-murid bisa lebih siap.

IV. PENERAPAN KE DEPAN

            Rencana perbaikan ke depan adalah melaksanakan persiapan yang lebih matang dengan membuat keputusan lebih awal sehingga program bisa dilaksanakan juga lebih awal. Dengan demikian hasilnya lebih maksimal. Semua dilakukan demi memenuhi kebutuhan murid sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman karena sebagai guru, kita tugasnya untuk menuntun, momong dan ngemong mewujudkan merdeka belajar sehingga terwujud Profil Pelajar Pancasila. 


Berbagi dan berkolaborasi sangat diperlukan untuk kemajuan pendidikan di Indonesia. Dengan ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi) semoga dapat saling membangun antarpenulis. Hubungi saya di:085225074625 trisusanto@guru.sd.belajar.id

0 comments:

Posting Komentar

Profil

Foto saya
Grobogan, Jawa Tengah, Indonesia
Saya, Tri Adi Susanto adalah seorang Kepala Sekolah di SD Negeri 1 Mlowokarangtalun Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan